
Teknologi ini sebenarnya mirip dengan pengingat atau reminder pada telepon seluler, tetapi pengingat hanya berfungsi menurut waktu yang ditetapkan, sedangkan teknologi untuk mengontrol keinginan ini bekerja mengingatkan bahkan menghentikan atau membatasi aktivitas yang ingin kita lakukan pada saat kegiatan tersebut akan dilakukan.
Sekarang sudah banyak alat untuk membantu orang-orang untuk tetap pada jalur atau rencananya, misalnya sebuah program yang menghentikan pemakaian kartu kredit, atau alat yang memonitor Anda sewaktu latihan dan memberikan masukan dalam bentuk suara. Alat-alat tersebut membantu kita untuk tetap distplin dan berperilaku baik. Kita telah memasuki era di mana peralatan elektronik berfungsi sebagai orangtua, polisi, dan pelatih karena kita tidak dapat mengontrol keinginan kita sendiri. Jika ada kemauan, pastilah kita juga bisa mengembangkan teknologi seperti ini, khususnya aplikasi-aplikasi untuk menghentikan keinginan kita untuk melakukan hal-hal yang merugikan banyak orang. (net/rif)*** [PIKIRAN RAKYAT 09062011]