Sebuah penelitian terbaru dari Inggris menunjukkan bahwa sinyal ponsel bisa mengakibatkan risiko kematian lebah madu. Benarkah ?
Dr. Daniel Favre yang memimpin penelitian ini meyakini bahwa sinyal ponsel menjadi salah satu faktor penyebab berkurangnya populasi lebah dunia dalam kurun 25 tahun terakhir.
Diketahui, populasi lebah madu di Inggris berkurang hingga setengahnya dalam 25 tahun terakhir. Sementara, di Amerika Serikat, koloni lebah tiba-tiba menghilang di musim dingin. Pada percobaan ini, tim peneliti meletakkan sebuah ponsel di bawah sarang lebah dan secara saksama memperhatikan reaksi lebah tersebut.
Tim peneliti menemukan bahwa lebah bisa mengetahui jika ponsel menerima ataupun melakukan panggilan. Sekitar 20 hingga 40 menit setelah ponsel diaktifkan, lebah-lebah itu akan mengeluarkan lengkingan suara tinggi dan bergerak gelisah. Namun, dua menit setelah panggilan telefon berakhir, gerakan lebah menjadi lebih tenang, Meskipun penelitian itu tidak langsung membuktikan bahwa sinyal ponsel bisa membunuh lebah, Dr. Favre berkeras gelombang elektromagnetik dalam sinyal ikut 'berkontribusi' dalam berkurangnya populasi lebah dunia.
"Studi ini menunjukkan bahwa ponsel aktif membuat lebah terganggu, dan bisa memberikan efek dramatis," ujarnya. Namun, para ahli lebah tidak serta-merta menyetujui analisis Dr Favre.
"Ini sebuah studi yang menarik. Tapi studi ini belum membuktikan ponsel ikut bertanggung jawab atas hilangnya koloni lebah. Jika Anda memukul sarang lebah, atau memeriksa sarang itu dengan membukanya, efek yang terjadi akan sama," tutur ahli lebah asal Inggris Norman Carreck. (Dailymail/jam)*** [PIKIRAN RAKYAT 09062011]